Sabtu, 26 Mei 2018

Posted by Unknown |

PENYESALAN
Oleh: Rinawati
Tak mampu ku tuk terucap
Tak mampu mata ini untuk menatap
Tak mampu tubuh ini tuk mendekat
Karena aku hanya bisa berharap dan berharap kepada-MU

Meski tanpa mata
Aku dapat merasakan kehadiran-MU
Meski tanpa sayap
Akau dapat terbang bersama-MU
Ketika aku dian aku bimbang
Apa yang harus aku lakukan

Kecewa memang, sedih iya
Penyesalan ini selalu hadir dalam hidupku
Ya Allah engkau yang Maha Bijaksana
Hanya engkau yang mampu menerangi
Hati dan mata ini, menghibur jiwa yang terkikis
Menyapa jiwa yang merintih

Hanya kepada-MU aku kembali
Hanya keapada-MU aku memohon
Dosa ini yang selalu membayangiku
Akankah engkau memaafkanku
Engkau yang Maha Pengampun
Engkau yang Maha Menciptakan
Engkau pula Maha Meniadakan
Raga ini milik-MU
Hidup ini milik-MU

Posted by Unknown |

Damai
Oleh: Rinawati

2 Desember
Sungguh, ku menanti hari yang elok
Hari dimana umat islam berdamai
Meski jalan tak selalu panjang,
Dan jarak tak selalu jauh
Walau tajam, seperti pedang bisa patah
Walau buas, seperti macan bisa berubah
Kecil tak untuk diremehkan
Besar tak untuk ditinggalkan
Air mata kedamaian mengalir sudah
Ku melihat perdamaian dengan kebahagiaan
Ketika sang awan melihatkan senyumannya
Itu petanda perdamaian
Kedamaian yang nyata, sungguh



Posted by Unknown |


Kita hidup diatas Bumi Pertiwi
yang dibangun susah payah dengan ribuan tindak
melawan setiap duri yang menancap
kita bukanlah benalu, kita nukanlah kutu
tapi kita adalah bunga
yang mampu mekar dengan kesettiaannya
kita hidup diatas Bumi Peertiwi
yang takkan pernah mati dan akan selalu hidup     
kita hidup diatas Bumi Pertiwi yang mampu berdiri sendiri
melawan duri, melawan pemburu
kita bukanlah lemah, kita bukanlah takut
tapi kita dalah petangguh sejati
yang berani, yang berjuang untuk Bumi Pertiwi ini. Oh
aku cinta Bumi Pertiwi
tempatku para pejuang dilahairkan,
tempatku pula dilahirkan
kita adalah masa depan,
kita adalah harapan,
yang akan selalu menjaga dan berjuang untukmu Bumi Pertiwiku
Berjuang demi sebuah kehormatan dan berkata: Merdeka!            
Alangkah indahnya, alangkah senangnya
Hidup diatas Bumi Pertiwi yang akan selalu ku cinta dan ku kenang.

Posted by Unknown |

Menurut Rohmadi (2012 :41) Afiksasi  ialah proses pembubuhan afiks pada suatu bentuk baik berupa bentuk tunggal maupun bentuk kompleks untuk membentuk kata baru.
Afiks ialah suatu bentuk linguistic yang keberadaannya hanya untuk melekatkan diri pada bentuk-bentuk lain sehingga mampu menimbulkan makna baru terhadap bentuk-bentuk yang dilekatinya tadi. Bentuk-bentuk yng dilekatinya bisa terdiri atas pokok kata, kata dasar, atau  bentuk komples.
Ciri-ciri Afiks
a.       Afiks merupakan unsure langsung
Afiks merupakan unsure pembentuk kata-kata baru di samping unsure lainnya.
b.      Afiks merupakan bentuk terikat
Sebagai unsur langsung pembentukan kata-kata baru afikd merupajan imbuhan dan bukan bentuk bebas. Sebagai morfem afiks termasuk morfem terikat.
Ber-
Me-
Pe-
Ter-
Contoh diatas adalah bentuk yang tidak mempunyai apa-apa sebelumnya mengikatkan diri pada bentuk lain.
c.       Afiks mampu melekat pada berbagai bentuk.
Afiks harus melekat pada berbagai bentuk, tidak pada satu bentuk tertentu saja.
Contoh: Afiks –an mampu melekat pada berbagai bentuk kata.
d.      Afiks tidak mempunyai makna leksis
Contoh:
apakah makna ber-?
apakah makna ter-?
Kita tidak dapat menjawab pertanyaan di atas. Hal ini berbeda dengan pertanyaan di bawah ini.
Apakah makna ber- pada kata berbaju
Apakah makna ter- pada kata tertinggal
Kedua kelompok benutk pertanyaan di atas membuktikan bahwa afik (ber- dan ter-) tidak mempunyai makna leksis sebelum melekat pada unsur lain.
e.       Afiks mampu mendukung fungsi gramatik.
f.       Kedudukan afiks tidak sama dengan preposisi.
Dalam bentuk tertentu beberapa afiks sering dikacaukan dengan preposisi yang kebetulan bentuknya sama.
g.      Kedudukan afiks tidak sama dengan klitik.
Perhatikan perbandingan-perbandingan antara afiks dan bentuk klitik dibawah ini.
Rumahku =rumah-ku bukan afiks
Rumahnya = rumahnya bentuk klitik
Rumahmu =rumah-mu bentuk klitik
Bentuk klitik, seperti ku, mu, nya, secara gramatik mrmpunyai sifat bebas atau tidak terikat dan mangandung makna leksis, yaitu sebagai posesif.
Rumahku         : rumah milikku
Rumahmu        : rumah milikmu
Rumahnya       : rumah miliknya

Macam-macam Afiks.
a.       Prefiks
Prefiks ialah imbuhan yang melekat di depan bentuk dasar. Prefiks juga disebut imbuhan awal atau lebh lazim disbut awalan
Macam-macam prefiks : me-, di-, ber-, ter-, per-, se-, pe-, ke-, para-, pra-.

b.      Infiks
Ialah imbuhan yang melekat di tengah bentuk dasar, kata melekatnya menyisip di tengah kata dasar maka disebut imbuhan sisipan
Macam-macan infiks : -el, -em-, dan –er-.
c.       Sufiks
Sufiks ialah imbuhan yang melekat di belakang bentuk dasar. Sufiks juga disebut imbuhan akiran.
Macam-macam sufiks : -I, -an, -kan, -nya, -wan, -wati, -man, -is dll.

d.      Konfiks 
Konfiks ialah imbuhan gabungan antara prefiks dan sufiks. Kedua macam afiks tersebut melekat secara bersama-sama paa bentuk dasar pada bagian depan dan belakang.




PEMBAHASAN
1.      Dicopy.
Dicopy termasuk dalam prefiks
Copy  (n)           salinan  (n)
Di –copy           di + copy (n)
Kata copy bergabung dengan afiks di-  tidak mengalami perpindahan ketegori , yaitu  berkategori nomina

2.      Copyan
Copyan termasuk dalam sufiks
Copy  (n)           Salinan (n)
Copy –an           Copy + an
Kata copy bergabung dengan afiks –an  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori nomina

3.      Meng-copy
Meng-copy termasuk dalam prefiks
Copy  (n)           Salinan (n)
meng- Copy          meng + Copy
Kata copy bergabung dengan afiks –an mengalami perpindahan ketegori yaitu kategori nomina menjadi kategori verba.
 

4.      Ngeprint
Ngeprint termasuk dalam prefiks
Print (v)         Cetak (v)
Nge- print (v)       Nge + print
Kata  Print  bergabung dengan afiks –nge  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba


5.       
Di print termasuk dalam prefiks
Print (v)         Cetak (v)
di- print (v)        di + print
Kata  Print  bergabung dengan afiks –di  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.
6.      Men-scan
Men-scan termasuk dalam prefiks
scan (n)          pengamatan (n)
men- scan (n)         me(N)- + scan (n)         men- scan (v)
Kata  Scan  bergabung dengan afiks   mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori nomina menjadi verba.
7.      Di scan
Di scan termasuk dalam prefiks
scan (n)         pengamatan (n)
di-  scan (v)         di + scan
Kata  Scan  bergabung dengan afiks –di  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba

8.      Scan-an
Scan-an termasuk dalam sufiks
scan (n)         pengamatan (n)
scan-an (v)         scan + an
Kata Scan  bergabung dengan afiks –an  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba

9.      Kedetach
Kedetach termasuk dalam prefiks
detach (v)          Terlihat (v)
ke- detach (v)         ke + detach
Kata  Detach  bergabung dengan afiks –ke  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.

10.  Dirental
Dirental termasuk dalam prefiks
 Rental (n)          Persewaan (n)
 di- rental (n)         di + rental
Kata  Rental  bergabung dengan afiks –di tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori nomina.

11.  Dijilid
Dirental termasuk dalam prefiks
Jilid (n)         Jahitan buku (n)
 di -jilid (v)         di + jilid
Kata  Jilid  bergabung dengan afiks –di tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.

12.  Ngejilid
Ngejilid termasuk dalam prefiks
Jilid (v)           Jahitan buku (v)
 Nge- jilid (v)         nge + jilid
Kata  Jilid  bergabung dengan afiks -nge tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.

13.  Ngepres
Ngepres termasuk dalam prefiks
Press (v)         Menekan  (v)
 Nge- press (v)         nge + press
Kata  Pres bergabung dengan afiks -nge tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.
14.  Rentalan
Rentalan termasuk dalam sufiks.
Rental (v)                   Persewaan (v)
rentalan (v)                 Rental+an
Kata rental bergabung dengan afiks –an  tidak mengalami perpindahan ketegori yaitu tetap berkategori verba.

Dalam Bahasa Jawa juga dikenal mengenai morfofonemik, di dalam Bahasa Jawa, menurut Poedjosoedarmo dkk (1979:186), yang dimaksud perubahan morfofonemik ialah perubahan bentuk fonemis sebuah morfem yang disebabkan oleh fonem yang ada di sekitarnya atau oleh syarat-syarat sintaksis atau syarat-syarat lainnya.  Morfofonemik dalam abhasa Jawa anatara lain.
{N-} {-an} {-um-}
{di-} {-i}{-el}
{ka-} {-ake}{-er}
{ke-} {-ono}
{sa-}{-o}
{pa-}{-no}
{pi-}{-e}
{pra} {-en}
{pan-}{-in}


Dalam bahasa juga dikenal akhiran {-an}, dipakai baik, jika kata dasar yang mewngikutinya berakhir dengan kosonan, maupun kata dasar
berakhir dengan vokal seperti.
jangan ‘sayur’+an –jangan ‘sayuran’
bentuk {di-} ini bhiasanya tidak mengalami perubahan bentuk bila dikiukti baik oleh vokla maupun kosonan. menurut (poedjosoedarmo dkk, 1979:189),
lalu afikssai dalam abhasa jawa ng dapat diartika meng dalam bahasa indonesia mempunyai makna.

Kamis, 03 November 2016

Posted by Unknown |
Inikah Cinta?
Apakah cinta bagaikan sabu?
Yang selalu menghipnotis
Apakah cinta bagaikan samudera?
Yang selalu menenggelamkan
Apakah cinta bagaikan api?
Yang selalu membara
Inikah arti cinta sesungguhnya?
Tak terhitung malam yang ku lewati
Aku berpikir, aku bermimpi, dan aku menanti
Datangnya sebuah cinta,
Yang mampu menerangi mata yang buta, menghibur jiwa yang sepi, 
Menerangi pikiran yang bimbang, menyapa hati yang sedih
Ribuan jalan telah ku lewati
Hanya untuk meraih, mengapai sebauh nama yaitu "CINTA"
Semua bukanlah kenangan
Semua bukanlah renungan
Semoga cinta dapat berlabuh dihati
Karenamu aku terluka
Karenamu aku bahagia..oh cinta..